Skip to content

Gerakan Yoga untuk Penderita Scoliosis

Yoga merupakan olahraga pernafasan yang saat ini banyak digandrungi kaum muda dan juga anak-anak. Studio yoga yang banyak bertebaran di berbagai kota besar membukitkan bahwa antusiasme masyarakat untuk berlatih yoga kian hari kian meningkat. Salah satu faktornya karena gerakan yoga, selain bisa menjaga kesehatan, juga bermanfaat sebagai salah satu terapi untuk menyembuhkan penyakit. Yoga tidak sekedar olahraga seperti aerobik yang energik, tidak pula seperti jalan santai yang melatih jantung. Lebih dari itu, olahraga ini memadukan antara unsur raga dan unsur jiwa.

 

Salah satu manfaat dari gerakan yoga adalah menyembuhkan penyakit skoliosis. Ini merupakan penyakit tulang punggung yang memberikan rasa nyeri yang sangat sakit serta pegal-pegal pada sekujur tubuh.  Terapi osteopati, sebagai salah satu terapi standard dalam menyembuhkan penyakit ini, tidak bisa menuntaskan penyebabnya.

 

gerakan yoga bagi penderita scoliosisTerapi ini hanya mampu menghilangkan rasa sakit sementara, dan di hari berikutnya penderita akan kembali mengalami nyeri. Selain sakit, penampilan mereka yang menderita penyakit skoliosis ini juga terganggu. Tulang belakang akan terlihat bengkok sehingga membutuhkan pakaian berlapis untuk menciptakan kesan tegak.

 

Skoliosis berasal dari bahasa Yunani ‘Skol’, yang berarti pergelangan. Penyakit ini memberikan efek berupa tekanan pada sendi dan rasa nyeri pada lapisan otot. Cara ‘sederhana’ untuk menyembuhkan skoliosis adalah dengan melakukan operasi, namun ada resiko yang harus dihadapi seperti gagal jantung dan gangguan pernafasan. Dan kalaupun operasi tersebut sukses, penderitanya harus hidup dengan penahan besi pada tulang punggungnya. Tidak heran jika Scoliosis SOS Clinic, sebuah pusat rehabilitasi penyembuhan penyakit tulang belakang ini, merekomendasikan gerakan yoga sebagai terapi penyembuhan. Salah satu penderita yang sudah berhasil membuktikan efektifitas gerakan ini adalah Rebecca Berry, yang telah menderita selama 10 tahun sebelum akhirnya mencoba terapi yoga.

Baca:   Menemukan Yoga Teacher Training yang Cocok

 

Gerakan yoga, seperti diketahui bersama, memiliki keselarasan antara anggota tubuh dan sendi. Tidak hanya itu, yoga juga memberikan keseimbangan antara raga dan jiwa, pikiran dan perasaan sehingga perpaduan unsur-unsur tersebut menjadi terapi tersendiri bagi tubuh manusia. Penyakit, oleh banyak pakar kesehatan dan psikologi, lebih banyak bersumber dari pikiran. Fisik hanyalah pemicu, namun jiwa manusialah (hati, otak) yang memperburuk gangguan kesehatan tersebut. Termasuk juga dengan skoliosis. Oleh karena itu, jika Anda sedang menderita suatu penyakit, coba saja terapi yoga sebagai salah satu metode