Ada banyak alasan ibu hamil untuk berlatih yoga, dari mengurangi rasa sakit pinggang sampai dengan menurunkan resiko kelahiran prematur.
Tapi seberapa advance seorang ibu hamil dapat melakukan gerakan yoga?
Menurut studi yang di publish oleh Journal of Obstetrics & Gynecology, melakukan gerakan yoga yang kadang cukup exotic (semi-advance), ternyata cukup aman bagi sang ibu dan anak yang dikandung (baca – manfaat yoga bagi ibu hamil). Seringkali kita mendengar bahwa ibu hamil dilarang melakukan beberapa pose yoga pada akhir kehamilannya; seperti downward-facing dog, baby pose dan corpse pose. Tetapi beberapa studi ilmiah mengatakan hal lain.
Satu research team berkomitmen untuk mengikuti satu group berjumlah 25 ibu hamil pada semester ke 3. Beberapa anggota dari group ini berlatih yoga, dan beberapa lagi melakukan gerakan yoga untuk pemula. Pada studi ini, para wanita melakukan pose yoga yang cukup beragam – 26 yoga pose, dari one-legged balances ke downward-facing dog. Pose yang harus dihindarkan adalah pose inversi seperti headstands.
Pada saat itu juga para peneliti memonitor tanda-tanda vital, seperti tekanan darah dan detak jantung bayi. Dan mereka menemukan hasil yang amat positif ! Setiap posisi yoga yang dilakukan adalah aman, tidak ada gerakan yang bahaya bagi fetus (jabang bayi) maupun bagi sang ibu. Tidak ada laporan mengenai pendarahan dan tidak ada cedera.
Meskipun informasi yang didapat masih awal, tetapi hasil dari studi ini memberikan kepastian bahwa tidak ada hal yang negative bagi ibu hamil untuk melakukan latihan yoga; kata dr. Rachel Polis – ketua dari studi ini.