Posisi yoga yang disebut inversion alias posisi-posisi yang dilakukan dalam gerakan terbalik bukan hanya cukup beresiko, namun juga mengundang banyak pertanyaan dan kecemasan soal pengaruh antara pose ini dengan proses menstruasi. Seperti pertanyaan yang mungkin sering diajukan oleh para pelaku yoga wanita:
“Mengapa wanita yang sedang menstruasi dilarang melakukan pose-pose inverse atau terbalik?”
Pertama-tama, harus dipahami bahwa larangan wanita menstruasi melakukan pose-pose inversi sebenarnya tak pernah ditetapkan secara resmi. Pertanyaan di atas mungkin dilontarkan oleh wanita yang pernah dilarang melakukan hal tersebut oleh guru yoganya, atau mendengar kabar dari teman-temannya. Padahal, hal ini justru masih memicu perdebatan sengit, dimana ada yang 100 persen menentang dan ada yang menganggap bahwa hal tersebut tergantung si wanitanya.
Benturan Pendapat soal Menstruasi dan Pose Inversi
Ada dua macam pendapat yang menyertai larangan wanita melakukan pose inversi jika masih dalam proses menstruasi, yaitu pendapat ‘ilmiah’ dan pendapat filosofis:
- Pendapat ‘ilmiah’ umum adalah bahwa melakukan pose inversi saat menstruasi bisa mengakibatkan penggumpalan darah dalam pembuluh di rahim, namun hal ini masih diteliti dan kemungkinan ini hanya bisa terjadi pada mereka yang melakukan pose ini terlalu lama.
- Pendapat filosofis menyatakan bahwa wanita yang sedang menstruasi mengalami kondisi yang disebut apana, atau mengalirnya energi ke bawah. Sehingga pose inversi akan mengganggu aliran energi alami ini.
Sementara itu, beberapa pelatih yoga justru cenderung menganjurkan melakukan pose inversi singkat setiap sesi untuk membantu menghilangkan keluhan yang kerap terjadi di masa menstruasi seperti darah yang hanya keluar sedikit dan menstruasi tak teratur.
“jadi, mana yang benar?”
Yang paling baik adalah memahami sendiri kondisi tubuh kita. Jika kita merasa bahwa secara fisik kita tak sanggup melakukan pose inversi, misalnya karena perut sangat mulas atau kepala sering pusing, jangan memaksa melakukan pose ini karena akan membuat bertambah parah. Jika memutuskan akan melakukannya, lakukan secara wajar dan jangan terlalu lama. Proses menstruasi tiap wanita berbeda-beda, jadi tentu saja Anda sendiri yang paling tahu keputusan yang terbaik untuk mencoba setiap pose.